PW Muhammadiyah Jakarta Percayakan Transaksi Perbankannya ke Bank DKI Syariah
Bank DKI melalui Unit Usaha Syariah (UUS) siap melayani kebutuhan transaksi perbankan Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PW Muhammadiyah) DKI Jakarta.
Komitmen itu tertuang dalam Nota Kesepahaman (MoU) yang ditandatangani Direktur Ritel dan Syariah Bank DKI Henky Oktavianus dan Ketua PW Muhammadiyah Jakarta Akhmad H Abubakar di Jakarta, akhir pekan lalu (6/7/2024).
Penandatanganan MoU yang bertepatan dengan Pengajian Rutin Bulanan “Hari Bermuhammadiyah” itu dihadiri Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir, dan Direktur Utama Bank DKI Agus Haryoto Widodo, serta pengurus PW Muhammadiyah Jakarta.
MoU mencakup pembukaan tabungan, giro dan deposito, penyaluran pembiayaan konsumer seperti Kredit Multi Guna iB dan KPR iB baik komersil maupun subsidi (FLPP), serta pembiayaan ritel dan korporasi.
Sebelumnya ramai diberitakan di media massa, PP Muhammadiyah menarik dananya dari Bank Syariah Indonesia (BSI), yang berarti mengurangi drastis transaksi perbankannya di bank BUMN tersebut.
Selain itu MoU Bank DKI UUS-PW Muhammadiyah Jakarta di atas juga berkaitan dengan layanan keagenan koperasi, pendaftaran haji dan umroh, pemanfaatan aneka produk dan layanan Bank DKI, serta program lain berdasarkan prinsip perbankan syariah yang difatwakan Dewan Syariah Nasional.
Menurut Agus, Bank DKI terus mengembangkan layanan perbankan digital yang bisa dimanfaatkan PW Muhammadiyah dan Amal Usaha Muhammadiyah, untuk aneka transaksi di bidang pendidikan, kesehatan, ekonomi, sosial, dan tempat ibadah.
“Kolaborasi dengan PW Muhammadiyah Jakarta ini akan memperluas jangkauan layanan keuangan syariah Bank DKI, dan memberikan kontribusi positif bagi perekonomian syariah di Jakarta,” katanya seperti dikutip keterangan resmi Bank DKI yang diterima hari ini (13/7/2024).
Haedar Nashir mengapresiasi komitmen Bank DKI itu, dan berharap Bank DKI mendukung kebutuhan Muhammadiyah Jakarta berupa transaksi dan pembiayaan yang memberikan kemudahan, keamanan, dan manfaat bagi umat.
Baca juga: Q1-2024 Kredit UMKM Bank DKI Tumbuh Pesat
Sekretaris Perusahaan Bank DKI Arie Rinaldi menambahkan, MoU ini menandai langkah awal kolaborasi Bank DKI Unit Usaha Syariah dengan PW Muhammadiyah Jakarta.
Kedua belah pihak berkomitmen untuk terus menjalin komunikasi dan koordinasi yang intensif, guna memastikan implementasi kerja sama berjalan dan memberikan manfaat optimal bagi umat dan semua pihak yang terlibat.
Ia menyebutkan, Bank DKI menerapkan sistem Dual Banking Leverage Model (DBLM) yang memungkinkan nasabah mengakses produk dan layanan syariah di seluruh kantor cabang Bank DKI.
Ragam pilihan produk dan layanan syariah Bank DKI antara lain, rekening tabungan iB, giro iB, deposito iB, hingga pembiayaan syariah seperti KUR, pembiayaan investasi, modal kerja, ritel dan mikro, dan serta kredit konsumer iB.