Sabtu, September 6, 2025
HomeNewsIbukotaHanya 1.915 m2, Memorial Park di IKN Telan Biaya Lebih dari Rp335...

Hanya 1.915 m2, Memorial Park di IKN Telan Biaya Lebih dari Rp335 Miliar

Presiden Joko Widodo (Jokowi) didampingi Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, sudah meresmikan memorial park Taman Kusuma Bangsa di Ibu Kota Nusantara (IKN), Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Senin (12/8/2024).

Ikut mendampingi peresmian memorial park itu Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menko Polhukam Hadi Tjahjanto, Wakil Menteri ATR/BPN sekaligus Plt. Wakil Kepala Otporita (OIKN) Raja Juli Antoni, serta Kurator Pembangunan IKN Ridwan Kamil.

“Dalam rangka memberikan penghormatan kepada para pahlawan, para pejuang negara, utamanya pendiri bangsa Bapak Soekarno dan Bung Hatta, sore ini kita resmikan Taman Kusuma Bangsa,” kata Presiden Jokowi dalam sambutannya seperti dikutip PU-net.

Taman Kusuma Bangsa dibangun dengan konsep monumental, menggambarkan perjuangan panjang kemerdekaan Indonesia yang diwujudkan dalam patung pahlawan proklamator Soekarno dan Mohammad Hatta, dengan sayap burung garuda setinggi 17 meter.

Pembangunan dilakukan sejak Januari 2024 dan rampung Agustus 2024 dengan biaya Rp335,2 miliar. Kawasan Taman Kusuma Bangsa memiliki luas 1.915 m2, yang terdiri dari area plaza, Sayap Pelindung Nusantara, patung Soekarno-Hatta, Api Abadi, dan lanskap.

Direktur Jenderal Cipta Karya Diana Kusumastuti menyatakan, Taman Kusuma Bangsa terintegrasi dengan kawasan Beranda Nusantara, yang akan menjadi point of view di IKN yang mampu menarik perhatian masyarakat dan para tamu negara yang berkunjung ke IKN.

Baca juga: Presiden Resmikan 4 Proyek Properti Senilai Hampir Rp5 Triliun di IKN

Memorial park itu juga akan dimanfaatkan untuk pelaksanaan renungan suci dalam rangka peringatan HUT ke-79 RI yang akan diadakan di IKN.

“Karena di sini (IKN) belum ada makam pahlawan, sehingga kita membuat Taman Kusuma Bangsa sebagai tempat melakukan renungan suci. Di sini ada juga tiang bendera setinggi 79 meter yang sudah mendapat rekor MURI sebagai yang tertinggi di Indonesia, bahkan mungkin di dunia,” kata Diana.

Tidak ada penjelasan kenapa biaya pembangunan memorial park IKN dengan luas hanya 1.900 m2 itu menelan biaya sedemikian besar, di saat penerimaan negara anjlok tahun ini.

Tidak Menteri PUPR, tidak juga para pejabat Kementerian PUPR yang mendampinginya seperti Diana Kusumastuti. Tidak ada juga penjelasan kenapa meorial park itu perlu tergesa-gesa dibangun, sekedar untuk tempat renungan suci.

Berita Terkait

Ekonomi

Belasan Investor Kazakhstan Lirik IKN

Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia...

Program Perumahan Salah Satu yang Diharapkan Buka Lapangan Kerja

Pemerintah terus menjalin kolaborasi dengan pelaku usaha untuk membuat...

Menko Airlangga Minta Pengusaha Tahan PHK dan Buka Program Magang Berbayar untuk Sarjana Baru

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto meminta para pengusaha...

Berita Terkini