Sabtu, September 6, 2025
HomeFintechHingga Juni OJK Terima 14.052 Pengaduan, Paling Banyak Soal Fintech Lending

Hingga Juni OJK Terima 14.052 Pengaduan, Paling Banyak Soal Fintech Lending

Sepanjang Januari-Juni 2024 Otoritas Jasa Keuangan (OJK) telah melaksanakan 1.271 kegiatan edukasi keuangan, menjangkau 2.598.044 peserta secara nasional.

Sikapi Uangmu sebagai media komunikasi khusus terkait edukasi keuangan kepada masyarakat secara digital (minisite dan aplikasi), telah mempublikasikan 214 konten edukasi keuangan, dengan jumlah pengunjung 858.413 viewers.

Selain itu, menurut keterangan tertulis hasil Rapat Dewan Komisioner Bulanan (RDKB) OJK Juni 2024 awal pekan ini, terdapat 55.429 pengguna Learning Management System Edukasi Keuangan (LMSKU) OJK, dengan 67.180 kali akses terhadap modul dan penerbitan 53.407 sertifikat kelulusan modul.

Literasi keuangan itu disertai penguatan program inklusi keuangan yang didukung berbagai pihak. Di antaranya melalui sinergi dalam Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD).

Selama Juni 2024 terdapat pembentukan 3 TPAKD baru di Kabupaten Nunukan, Kabupaten Kepulauan Tanimbar, dan Kabupaten Paser.

Total sampai saat ini sudah terdapat 521 TPAKD (34 provinsi dan 487 kabupaten/kota). Dengan kata lain sudah 94,38 persen TPAKD terbentuk baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota.

Dari sisi layanan konsumen, sampai 30 Juni 2024, OJK telah menerima 184.936 permintaan layanan melalui Aplikasi Portal Pelindungan Konsumen (APPK), termasuk 14.052 pengaduan.

Baca juga: Sinar Mas Land Gandeng Fintech Kasih Pinjaman Beli Rumah

Sebanyak 5.020 pengaduan menyangkut sektor perbankan, 5.115 dari industri financial technology (fintech), 3.072 mengenai perusahaan pembiayaan, 643 dari industri asuransi, sisanya 202 menyangkut layanan di pasar modal dan industri keuangan non-bank (IKNB) lainnya.

Dari 14.052 pengaduan itu, 291 pengaduan terindikasi pelanggaran oleh penyelenggara jasa keuangan, dan 1.080 pengaduan merupakan sengketa yang masuk ke dalam LAPS SJK.

OJK mengklaim, 81,31 persen pengaduan terselesaikan penanganannya melalui internal dispute resolution PUJK, dan 18,69 persen dalam proses penyelesaian.

Berita Terkait

Ekonomi

Belasan Investor Kazakhstan Lirik IKN

Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia...

Program Perumahan Salah Satu yang Diharapkan Buka Lapangan Kerja

Pemerintah terus menjalin kolaborasi dengan pelaku usaha untuk membuat...

Menko Airlangga Minta Pengusaha Tahan PHK dan Buka Program Magang Berbayar untuk Sarjana Baru

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto meminta para pengusaha...

Berita Terkini